Minggu, 22 Januari 2017

Ahok ke Agus-Sylvi: Dikit-dikit politisasi, tersangka aja belum




Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama mengaku heran dengan pasangan calon nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono- Sylviana Murni lantaran cepat sekali mengeluh. Padahal baru masuk tahap penyelidikan belum sampai ditetapkan sebagai terdakwa seperti dirinya.

Untuk diketahui, Sylviana Murni tengah terjerat kasus dugaan korupsi dana hibah yang diserahkan Pemprov DKI Jakarta ke Kwarda Pramuka DKI tahun anggaran 2014 dan 2015. Sehingga pasangan Sylviana, Agus Harimurti Yudhoyono menilai kasus ini dipolitisasi.

"Sekarang kalau politisasi, tinggal dicek apa enggak? Saya aja enggak pernah ngeluh politisasi jalani hukum kok," tegas Basuki atau akrab disapa Ahok di Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (23/1).

Dia mencontohkan kasusnya, dugaan penistaan agama yang telah masuk masa persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Namun, sekalipun, mantan Bupati Belitung Timur ini tidak pernah mengeluhkan adanya politisasi dalam kasusnya tersebut.

"Sekarang orang bisa enggak bilang kasus saya politisasi? Lagi nyalon gubernur sudah dibilang terdakwa. Saya saja jalani hukum, biar pengadilan buktikan, saya salah atau tidak," terangnya.

Ahok bingung dengan sikap pesaingnya itu yang sedikit-sedikit mengeluhkan adanya politisasi saat ada kasus tengah menjerat. Padahal seharusnya, dia menilai, tinggal dibuktikan saja apakah mereka bersalah atau tidak.

"Ini dikit-dikit politisasi, tersangka aja belum, takut amat. Ini udah terdakwa boss," tutupnya.

Sebelumnya, calon Gubernur Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono sangat menyayangkan adanya pelaporan kepada Bareskrim Polri yang menyeret calon wakil gubernur pasangannya, Sylviana Murni.

Dia menjelaskan bahwa pelaporan tersebut terlalu kental aroma politiknya lantaran dilakukan di masa puncak kampanye.

"Yang saya sayangkan seperti ada pihak yang mencari dan mengada-ada kesalahan pihak kami. Seperti ada maksud di balik pelaporan tersebut," ungkap Agus di kawasan Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (20/1).


Artikel Terkait


EmoticonEmoticon